POLA KOMUNIKASI POLITIK REMAJA DI KECAMATAN RAPPOCINI MELALUI PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL
DOI:
https://doi.org/10.46870/jkpi.v2i1.189Keywords:
Pola Komunikasi Politik, Media SosialAbstract
Untuk melihat pola perubahan komunikasi politik remaja di Kecamatan Rappocini melalui penggunaan media sosial, peneliti menggunakan mixed methodology yaitu memadukan antara metode survey (kuantitaf) dengan metode kualitatif focus group discussion (FGD). Dalam penelitian ini, peneliti melakukan survey pada 50 responden yang terdiri dalam kategori remaja di Kecamatan Rappocini. Selanjutnya, untuk mendapatkan temuan data yang mendalam, peneliti mengelaborasi hasil temuan survey melalui focus group discussion (FGD) bersama 5 orang responden yang berpotensi menjadi narasumber yang mantab. Pemilihan responden FGD menggunakan purposive sampling. Penelitian ini diharapkan mampu memberikan gambaran pola perubahan komunikasi politik remaja di Kecamatan RappociniĀ melalui penggunaan media sosial. Keterlibatan remaja pada partisipasi politik dalam konteks komunikasi politik dengan adanya media sosial yang hidup dan berkembang di tengah-tengah mereka. Selain itu, penelitian ini juga diharapakan dapat memberikan kontribusi bagi perkembangan ilmu komunikasi khususnya dalam konteks komunikasi politik dalam era media baru, terlebih untuk memetakan partisipan politik yang berasal dari kalangan remaja sebagai pengguna aktif media sosial.