TEORI KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA
Main Article Content
Abstract
Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) adalah masalah sosial yang masih berlangsung di berbagai belahan dunia dan memiliki dampak yang besar terhadap individu dan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab tiga rumusan masalah utama, yaitu pertama, mengidentifikasi bentuk-bentuk kekerasan dalam rumah tangga, kedua, menganalisis dampak KDRT terhadap korban, terutama perempuan dan anak, dan ketiga, mengkaji teori-teori utama yang menjelaskan penyebab terjadinya kekerasan dalam rumah tangga. Bentuk-bentuk kekerasan yang terjadi dalam rumah tangga meliputi kekerasan fisik, psikologis, seksual, dan ekonomi. Dampak yang ditimbulkan dari kekerasan ini mencakup trauma emosional, gangguan psikologis, serta konsekuensi fisik yang berkepanjangan bagi perempuan dan anak. Adapun teori-teori yang menjelaskan penyebab KDRT meliputi teori patriarki, teori kekuasaan, dan teori sosialisasi, yang menghubungkan ketidaksetaraan gender, pola kekerasan yang diwariskan, serta dinamika kontrol dan dominasi dalam hubungan rumah tangga. Melalui pemahaman tentang bentuk-bentuk kekerasan, dampak yang ditimbulkan, serta teori penyebabnya, penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran komprehensif yang dapat digunakan untuk merumuskan kebijakan dan strategi pencegahan KDRT yang lebih efektif.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.