Pendidikan Islam dan Demokrasi
DOI:
https://doi.org/10.46870/jstain.v1i2.10Keywords:
Pendidikan Islam, DemokrasiAbstract
Demokrasi sebagai suatu sistem bermasyarakat dan bernegara serta pemerintahan memberikan penekanan pada keberadaan kekuasaan di tangan rakyat baik dalam penyelenggaraan negara maupun pemerintah. Kekuasaan pemerintahan berada di tangan rakyat mengandung pengertian tiga hal yakni: pemerintahan dari rakyat, pemerintahan oleh rakyat, dan pemerintan untuk rakyat. Demokrasi dalam perspektif Islam memiliki prinsip antara lain: Prinsip kekuasaan sebagai amanah, prinsip musyawarah, prinsip keadilan, prinsip persamaan, prinsip pengakuan dan perlindungan terhadap hak asasi manusia, prinsip peradilan bebas, prinsip perdamaian, prinsip kesejahteraan, serta prinsip ketaatan rakyat. Karakteristik pendidikan Islam yang demokratis sangat mejunjung tinggi harkat dan martabat manusia, menempatkan pendidik dan peserta didik sebagai subyek pendidikan yang saling berintegrasi, memiliki komitmen yang tinggi terhadap keilmuan, serta mengedepankan sisi humanisme yang hiarahkan pada mengembangan kepribadian yang Islami.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.