https://jurnal.stainmajene.ac.id/index.php/bkpi/issue/feed Behavior 2024-12-30T00:00:00+00:00 BURHANUDDIN burhanuddin@stainmajene.ac.id Open Journal Systems <p><strong>BEHAVIOR : Jurnal Pendidikan Bimbingan Konseling dan Psikologi</strong> adalah sebuah jurnal akademik yang berfokus pada bidang pendidikan, bimbingan konseling, dan psikologi. Jurnal ini bertujuan untuk menyediakan platform bagi para peneliti, praktisi, dan akademisi untuk berbagi pengetahuan, hasil penelitian, serta pemikiran terkini dalam bidang-bidang tersebut.</p> https://jurnal.stainmajene.ac.id/index.php/bkpi/article/view/1355 Implementasi Teknik Ruqyah dalam Bimbingan Konseling Untuk Menangani Masalah Psikologis 2024-12-28T12:37:38+00:00 Annisa Ambarwati annisaambarwati855@gmail.com <p>Artikel ini membahas integrasi teknik ruqyah ke dalam bimbingan konseling sebagai pendekatan holistik untuk menangani masalah psikologis. Ruqyah, sebuah metode yang berakar pada penyembuhan spiritual Islam, dieksplorasi potensinya untuk melengkapi praktik konseling konvensional. Studi ini menyoroti mekanisme ruqyah dalam mengurangi kecemasan, stres, dan gangguan emosional dengan menyelaraskan prinsip spiritual dengan intervensi terapeutik. Temuan menunjukkan bahwa penerapan ruqyah dalam konseling dapat memberikan strategi alternatif bagi individu yang mencari dukungan psikologis berbasis keimanan. Pendekatan ini menjembatani spiritualitas dan kesehatan mental, menawarkan solusi yang peka budaya bagi komunitas yang beragam.</p> 2025-03-16T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Behavior https://jurnal.stainmajene.ac.id/index.php/bkpi/article/view/1357 ANALISIS FAKTOR PSIKOLOGI BELAJAR PESERTA DIDIK PADA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM 2024-12-28T12:47:06+00:00 Nurrahmad nurrahmad201@gmail.com Syaifuddin syaifuddin@ddipolman.ac.id <p>Penelitian ini bertujuan untuk, menganalisis : (1) faktor internal tentang psikologi belajar peserta didik pada mata peajaran pendidikan Agama Islam kelas XI TKRO SMK Negeri 5 Majene, (2) faktor eksternal tentang psikologi belajar peserta didik pada mata peajaran pendidikan Agama Islam kelas XI TKRO SMK Negeri 5 Majene. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan jenis penelitian kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sumber data wawancara dalam penelitian ini dengan Guru PAI, peserta didik yang mengalami gangguan psikilogi belajar, keluarga dan masyarakat sebagai sumber data. Sedangkan untuk teknis analisis data dilakukan dengan empat tahap yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan atau verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) faktor internal psikologi belajar peserta didik pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas XI TKRO SMK Negeri 5 Majene. Faktor internal ini berasal dari dalam diri yang menimbulkan gangguan-gangguan seperti gangguan penglihatan, gangguan fisik dan gangguan mental yang mempengaruhi efektivitas peserta didik dalam proses pembelajran pendidikan agama islam individu pesesta didik. Faktor internal psikologi belajar yang dialami peserta didik mampu membuat proses pembelajaran menjadi terganggu dan menyebabkan kesulitan belajar peserta didik dalam memahami materi pembelajaran. (2) faktor eksternal psikologi belajar peserta didik pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam kelas XI TKRO SMK Negeri 5 Majene. Faktor eksternal berasal dari luar individu peserta didik atau berasal dari lingkungan sekitar peserta didik, hal ini menimbulkan gangguan-gangguan seperti sarana prasarana yang tidak meadai dan mengganggu proses pembelajran Pendidikan Agama Islam, lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, dan lingkungan masyarakat. Faktor ekternal ini berpengaruh terhadap psikologi belajar peserta didik dikarenakan mampu membuat peserta didik tidak efektif dalam memahami materi pembelajaran Pendidikan Agama Islam.</p> 2025-03-16T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Behavior https://jurnal.stainmajene.ac.id/index.php/bkpi/article/view/1359 PENGARUH FASILITAS SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN PAI DI SMPN 6 MAJENE 2024-12-28T12:56:35+00:00 Muhammad Heri Sofiyan Sofyanheri01@gmail.com <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat fasilitas sekolah dan mengetahui tingkat prestasi belajar pada mata pelajaran PAI serta mengetahui pengaruh fasilitas sekolah terhadap prestasi belajar peserta didik pada mata pelajaran PAI di SMPN 6 Majene. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif. teknik analisis data mengunakan analisis deskriptif, analisis uji coba instrumen dengan bantuan aplikasi SPSS 26, dan analisis uji regresi linear sederhana pada tarafsignifikansi 5%. Hasil penelitian yang didapatkan dalam penelitian ini ialah: pertama, fasilitas sekolah di SMPN 6 Majene berada dalam kategori sangat baik dengan persentase 53,2% sebanyak 42 responden. Kedua, mengenai prestasi sekolah pada mata pelajaran PAI, menunjukan prestasi belajar peserta didik berada dalam kategori baik dengan persentase sebesar 73,4% dari 58 peserta didik. Ketiga, hasil analisis diperoleh bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan fasilitas sekolah terhadap prestasi belajar peserta didik berdasarkan hasil uji regresi linear sederhana diperoleh thitung 0,200 &lt; ttabel 1,991, pada taraf signifikansi 5% dengan 0,842 &gt; 0,050 maka diperoleh keputusan Ha ditolak dan Ho diterima yang berarti bahwa tidak ada pengaruh antara fasilitas sekolah terhadap prestasi belajar peserta didik pada mata pelajaran PAI di SMPN 6 Majene.</p> 2025-03-16T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Behavior https://jurnal.stainmajene.ac.id/index.php/bkpi/article/view/1356 PERAN KONSEP DIRI DALAM PROSES BIMBINGAN DAN KONSELING 2024-12-28T12:39:14+00:00 Nur Atiqah Azzah Sulhan nuratiqahazaahsulhan@gmal.com <p>Konsep diri merupakan persepsi individu terhadap dirinya sendiri yang meliputi keyakinan, perasaan, dan sikap yang terbentuk sejak masa anak-anak melalui pengalaman dan pengaruh lingkungan. Dalam proses bimbingan dan konseling, konsep diri memiliki peran penting dalam membantu peserta didik memahami potensi dan kelemahan mereka, merancang realisasi diri, serta menghadapi tantangan sosial dan lingkungan. Faktor-faktor seperti interaksi interpersonal, tanggapan orang lain, serta kelompok rujukan menjadi elemen penting yang memengaruhi pengembangan konsep diri. Implementasi konsep diri melalui layanan bimbingan dan konseling bertujuan untuk memberikan dampak positif pada pertumbuhan pribadi dan pencapaian tujuan hidup peserta didik, dengan pendekatan kuratif dan developmental. Dengan pengembangan konsep diri yang positif, individu dapat mencapai kesejahteraan psikologis dan realisasi potensi penuh mereka.</p> 2025-03-16T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Behavior https://jurnal.stainmajene.ac.id/index.php/bkpi/article/view/1358 Pengelolaan Diri 2024-12-28T12:54:15+00:00 Putri Maharani Parham putrimaharaniparham@gmail.com <p>Pengelolaan diri (self-management) merupakan kemampuan individu untuk mengatur, mengontrol, dan mengarahkan perilaku, emosi, serta waktu guna mencapai tujuan yang diinginkan. Pengelolaan diri mencakup berbagai aspek, seperti motivasi, penyusunan diri, pengendalian diri, dan pengembangan diri, yang saling berkaitan untuk meningkatkan efisiensi serta efektivitas dalam berbagai aktivitas kehidupan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kepustakaan untuk mengkaji konsep pengelolaan diri dari berbagai perspektif. Hasil kajian menunjukkan bahwa pengelolaan diri dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti pengaturan waktu, kondisi sosial, ekonomi, pendidikan, lingkungan, kesehatan, keterampilan, aktivitas, dan identitas diri. Tujuan utama pengelolaan diri adalah mencapai kemandirian, tanggung jawab, dan aktualisasi diri, yang penting untuk menghadapi tantangan hidup modern. Pengelolaan diri tidak hanya bermanfaat dalam pengembangan pribadi, tetapi juga berdampak pada peningkatan kesehatan mental, hubungan sosial, dan pencapaian profesional. Dengan mengintegrasikan kesadaran diri, perencanaan, serta evaluasi diri, individu dapat menciptakan strategi efektif untuk mengelola perilaku dan lingkungan mereka. Kajian ini menekankan pentingnya pengelolaan diri sebagai fondasi untuk kehidupan yang seimbang, produktif, dan bermakna.</p> 2025-03-16T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 Behavior